Mikana

  Mengetahui kebenaran kadang menyakitkan tapi apa boleh buat jikalau itu memang kenyataan kadang sulit untuk merelakan  tapi dibalik sisi ini memang satu satunya pilihan meskipun harus menggunakan dorongan tapi jikalau diri bisa membuat awal titik acuan  maka mudah maju untuk kedepan tidak perlu menunggu orang asing untuk memberi pencerahan jangan sampai terhasut dalam godaan karna dirimu sendirilah yg akan menentukan  semua pilihan saling menghubungkan  masa depan yg akan mendatang dengan kejutan  ditengah jalan mungkin kejatuhan namun dibaliknya terdapat banyak pelajaran yg mungkin akan membantu meraihmu dalam impian

 Payung tempat untuk berlindung  Tak peduli air yg menghantam setiap lapisan payung Karna ia tau manfaat ia diciptakan untuk berguna sebagai barang  Tak peduli koyak ataupun berkarat layaknya barang anting  Berusaha menjadi barang kokoh tahan banting  Tak peduli digunakan pagi hingga petang Hey carilah rumah berteduh kamu yg bisa dijadikan sarang  Jangan sampai kamu berjalan mendekati jurang... :D

Suatu hari pastinya kita akan merasakan kesakitan bukan hanya dilihat dari fisik tapi juga kesehatan rasa yang memiliki luka disekunjur bagian tapi yaa namanya tdk ada yg abadi di jalan kehidupan semua hanya pinjaman dari Tuhan yg di berikan untuk dimanfaatkan tp sebagian malah menggunakan untuk kejahatan ironis sekali bukan...

suatu saat jikalau ku mengetahui bahwa dialah sumber kehidupanku maka takkan ku biarkan dia jalan dalam kesesatan akan kucoba untuk mewarnai hidupnya dengan kebenaran meskipun terkadang aku tanpa sadar melakukan kesalahan tapi tetap ku lindungi hingga ku tetesan darahku kehabisan kucoba untuk menjaganya dari sisi kegelapan tapi ku selalu sadar sikapku yg membuatku dijauhkan namun tak membuat langkahku untuk berhenti ditengah jalan karna begitulah jalan kehidupan...

  Semakin kita menggali sebuah rasa penasaran maka akan timbul sebuah harapan tidak semua hal yang digali layaknya pertambangan semua hanya perlu diberi titik awalan meskipun terkadang terasa putus impian tapi itulah yang dicari dalam kehidupan sebuah rasa ingin memperjuangkan tak peduli tetesan keringat ataupun kegagalan karna rasa itu yg akan membimbing secara perlahan semuanya bukan dinilai kecepatannya tapi yg didapatkan

  Kegelapan bagaikan sunyi dalam dingin malam tak dapat ku dengar satu pun suara yang menghangatkan hanya sebuah pecahan kaca yang bisa kudapat rasa amarah mengendalikan pikiranku jiwa yang masih suci kembali pada noda tak dapat kusadari rantai yang mengikat hati jiwaku hanya membawa hampa dalam hidupku sadar bahwa yang kuinginkan layaknya burung terbang bebas menuju arah perjalanan  tak peduli banyak kegelapan yang kutemui tak peduli berapa kali aku tersesat  hanya menari dalam angin yang halus

  Mengorbankan sesuatu memerlukan sebuah renungan apalagi langkah untuk kedepan jangan sampai salah jalan karna itu awal dari kesalahan  namun pribadi dibentuk dari tindakan  mulai dari hal kecil kejadian hanya semua itu tergantung masing masing pikiran yang terkadang membuat perbedaan  menjadi Halangan